Libur panjang kemarin, Tiktok dan sohibnya, Manila, bertekad untuk mengisinya dengan sesuatu yang bermanfaat. "Gini aja, Tok. Pamanku kan punya mobil pick-up, kita sewain aja untuk mengangkut hewan kurban, gimana?" Tanya Manila.
"Wah, ide bagus tuh, La. Ayo, kita kerjakan!" Sahut Tiktok.
Tak lama kemudian, Tiktok dan Manila nongkrong di dekat lapangan bola yang disulap jadi pasar hewan. Baru lima menit nongkrong, mereka diminta mengantar lima kambing ke kampung sebelah dengan bayaran Rp 100.000.
Mereka lalu kembali ke lapangan dan bertemu pak Lurah. "Kalian bawa mobil pick up ya? Mau nggak nganter sapi ke rumah Gue? Bayarannya sejuta deh!" Katanya.
"Gila, gede banget! Rumah pak Lurah kan deket," bisik Manila kepada Tiktok. "Mau... Mau, pak," jawab Tiktok dan Manila kompak.
"Tapi, sapinya duduk di depan ya, jangan ditaruh di bak," kata pak Lurah dengan santai.
Sumber : Harian "Warta Kota" edisi 9 Desember 2008
Tuesday, December 9, 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment