Kehadiran Windows 7 Release Candidate (RC) ternyata bukan hanya menjadi kabar gembira bagi para pecinta Windows, cracker pun menyambutnya dengan sukacita.
Di tengah antusiasme user untuk mencicipi versi uji coba terbaru dari Windows 7, cracker menggunakan kesempatan tersebut untuk melancarkan serangan.
"Sangat penting bagi konsumen untuk mendapatkan kopian Windows dari sumber terpercaya," ujar Joe Williams, General Manager Worldwide Genuine Windows, seperti dikutip detikINET dari AFP, Jumat (8/5/2009).
Dalam situs resmi Microsoft Williams mengungkapkan, "Dalam beberapa hari terakhir, kami melihat distribusi ilegal Windows 7 RC. Ini merupakan trik yang dirancang untuk menjebak user dengan malware."
Versi RC1 kemungkinan adalah tahap terakhir sebelum versi finalnya diluncurkan. Windows 7 akan menjadi penerus Vista yang selama ini banyak menuai keluhan dari pengguna.
Di Windows 7 ditautkan teknologi anti pembajakan untuk menghalangi penyebaran sistem operasi ilegal. Nantinya pop-up box akan memberi peringatan ketika kopian software ilegal terdeteksi di komputer.
Selama ini Microsoft memang gerah menghadapi pembajakan software yang merajalela. Menurut mereka, ekonomi dunia mengalami kerugian lebih dari US$45 miliar per tahun akibat pembajakan.
Dari hasil riset Microsoft terungkap pula bahwa 1/3 customer perusahaan di dunia menggunakan Windows bajakan.
"Banyak kasus di mana user ingin membeli software asli dan yakin mereka telah menggunakan software asli, tapi nyatanya mereka adalah korban dari pembajakan software," tandas Williams.
Sumber : www.detik.com
No comments:
Post a Comment