Apakah Canon kini bangkrut dan banting setir memproduksi ember?
Produk Canon satu ini sebenarnya adalah ember cetak yang berisi printer dye-sub CP770. Ketika printer diangkat, terdapat kelengkapan pendukung seperti kertas, kabel, dan pita cetak.
Melalui CP770, Canon sepertinya ingin mewujudkan konsep printer yang mudah dibawa dan bisa mencetak dimana saja.
Namun bukan berarti anda bisa mencetak foto di pantai atau di tengah pegunungan. Pasalnya CP770 harus tetap terkoneksi ke jala-jala listrik, kecuali anda melengkapinya dengan batere (NB-CP2L) yang harus dibeli secara terpisah.
Selphy CP770 sebenarnya sama dengan CP760, printer seri Selphy sebelumnya. Printer ini menggunakan teknologi Dye-Sub dan ukuran kertas yang bisa dicetak maksimal 4R (postcard).
Untuk mengatur kerjanya, disediakan layar LCD berukuran 2,5 inci dan beberapa tombol yang diberi label yang jelas.
Jika anda menekan tombol menu, tersedia pilihan untuk mengedit gambar kecil-kecilan, seperti menghilangkan red-eye atau mengoptimalkan warna-warni gambar (vivid), neutral, sephia, positive film dan b/w).
Printer seharga US$ 150 ini menerima beragam mode input untuk mencetak. Cetak menggunakan kabel tentu saja bisa, baik melalui PC atau kamera pendukung PictBridge.
Cara lainnya adalah dengan menggunakan slot kartu memori yang tersedia dalam bentuk Compact Flash, MMC, SmartMedia, Secure Digital, Memory Stick, dan Xd.
Cara nirkabel pun tersedia dalam bentuk infra merah. Bluetooth sebenarnya juga bisa, namun anda harus membeli dongle BU-30 secara terpisah.
CP770 ini bisa mencetak foto berukuran kartu pos dalam waktu 1 menit 18 detik. Foto yang dihasilkan tajam dengan warna yang cukup akurat. Selain itu, berkat fitur "Portrait Image Optimizer", tingkat kecerahan dan kontras foto dapat diatur secara otomatis.
Cetakan Dye-Sub ini tahan terhadap air dan oksidasi udara karena diberi lapisan pelindung yang direkatkan di kertas foto.
Sumber : Harian "SoccerPlus" edisi 18 Februari 2009
No comments:
Post a Comment